Powered By Blogger

1. PENGETAHUAN DASAR
Jarak antara dua titik di lapangan dikatakan lurus apabila jarak yang diukur
panjangnya tidak melebihi 3,5 km. Karena bila melebihi 3,5 km sangat
dipengaruhi adanya faktor kelengkungan bumi. Tetapi bila dalam pengukuran
tidak dituntut adanya taktor keakuratan, maka pengaruh kelengkungan bumi
tersebut dapat diabaikan.
2. LEMBAR KERJA
• Tujuan
Peserta diklat dapat melakukan pekerjaan membuat garis lurus di lapangan
apabila dibekali dengan beberapa peralatan.
• Bahan dan Alat
Alat : beberapa jalon dan meteran
Bahan : alat tulis, buku catatan
• Keselamatan Kerja
a. Gunakaikan pakaian kerja lapangan dan topi pelindung kepala
b. Dalam membawa jalon di arahkan ke posisi vertikal.
c. Hindarkan alat dari kemungkinan hilang.
d. Pusatkan perhatian pada pekerjaan
• Langkah Pengerjaan
a. Tancapkan dua buah jalon di lapangan / medan misalnya jalon P dan Q.
b. Orang pertama berdiri di belakang jalon P lebih kurang berjarak ± 25 cm
kemudian membidik ke arah Q.
c. Orang kedua menempatkan jalon R kira-kira segaris antara jalon P dan Q.
d. Orang pertama memberi isyarat orang kedua untuk menggeser-geser jalur R
segaris dengan bidikan jalon P dan Q.
e. Demikian seterusnya dengan cara yang sama, orang kedua meletakkan
jalon S segaris dengan jalon P dan Q, dan jalon T segaris dengan P dan Q.
4
f. Dengan demikian bila jalon Q, S, dan T dilihat dari depan jalon Q sudah tidak
kelihatan karena tertutup oleh jalon R berarti P, R, S, T dan Q membentuk
garis lurus.
g. Membuat laporan pengukuran beserta gambar hasil praktek lapangan.

Minggu, 04 April 2010 Posted in | | 0 Comments »

One Responses to "MEMBUAT GARIS LURUS DILAPANGAN"

Write a comment